Tapanuli Selatan, Senin 08 September 2025 – Suasana sejuk penuh kekhusyukan menyelimuti halaman Kantor Kementerian Agama Kabupaten Tapanuli Selatan. Ratusan Aparatur Sipil Negara (ASN) bersama tokoh lintas agama berkumpul dalam acara Doa Bersama Lintas Agama, sebuah ikhtiar spiritual untuk memohon kedamaian bangsa di tengah dinamika nasional yang belakangan ini kurang kondusif akibat maraknya demonstrasi di berbagai daerah.
Kegiatan ini mengusung tema:
“Semoga dengan pelaksanaan acara ini dapat terciptanya kedamaian, kondusifitas, dan harmonisasi di lingkungan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Tapanuli Selatan serta di tengah bangsa Indonesia.”
Tema tersebut menjadi wujud kerinduan ASN Kemenag Tapanuli Selatan untuk menghadirkan harmoni, mulai dari lingkungan kerja hingga ke kehidupan berbangsa.
															Rangkaian Acara Penuh Khidmat
Acara dibuka dengan penuh penghormatan oleh Ibu Enni Latipa Harahap, S.Ag, dilanjutkan dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an oleh H. Murkhairan Marbun, S.HI. Seluruh peserta kemudian berdiri tegak menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya yang dipandu oleh Ibu Naomi Dwi Esthy Rahayu, S.Th.
Ketiga rangkaian awal ini menjadi simbol paduan antara iman dan kebangsaan: doa menenangkan hati, firman menuntun langkah, dan lagu kebangsaan mengokohkan cinta tanah air.
Pesan Kebangsaan dari Tokoh Lintas Agama
Kehadiran tokoh lintas agama menegaskan bahwa doa tidak hanya milik satu golongan, melainkan milik seluruh umat manusia. Pesan-pesan yang mereka sampaikan memberi warna dan makna mendalam:
Islam – “Dari sisi kemanusiaan kita adalah bersaudara. Jangan membeda-bedakan meski berbeda seni, cara, atau warna kehidupan. Persaudaraan adalah kunci damai,” pesan H. Ilman Mhd Akhyaruddin, MH.
Kristen – “Perdamaian tidak akan lahir tanpa keadilan. Mari kita berhenti merasa diri paling hebat, paling benar, atau paling suci. Semua kita punya tanggung jawab membangun kedamaian bangsa,” ungkap Ibu Lelitetti Silalahi, S.Th.
Katolik – “Melalui doa bersama ini, mari kita satukan hati dan tekad. ASN Kemenag harus hadir sebagai pembawa damai, sukacita, cinta kasih, dan pengampunan di tengah umat. Dengan iman yang kuat, kita berkontribusi bagi Indonesia yang sejahtera,” tegas Bapak Tota Manombaktua Situmeang, S.Ag.
FKUB – “Mari dukung program pemerintah, junjung tinggi moderasi beragama, dan jagalah persatuan. Alangkah janggal bila ASN Kemenag tidak mendukung kebijakan pemerintah. Kita ini pelayan umat sekaligus perekat bangsa,” ucap Bapak Hamdan, S.Ag, Ketua FKUB Tapanuli Selatan.
Pesan-pesan ini menjadi mozaik indah yang menunjukkan bahwa perbedaan bukanlah pemisah, melainkan kekuatan untuk membangun harmoni bangsa.
Arahan Kepala Kemenag Tapanuli Selatan
Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Tapanuli Selatan, H. Masir Rambe, MA, dalam arahannya menegaskan bahwa ASN Kemenag harus menjadi teladan dalam pelayanan publik dan penjaga kerukunan.
“Tokoh agama harus memberi kontribusi nyata dalam mendamaikan seluruh elemen. ASN Kemenag Tapanuli Selatan harus moderat dalam bersikap, berpikir, dan bertutur kata. Dan yang terpenting, jangan pernah mempersulit urusan masyarakat. Permudah segala bentuk pelayanan, karena itu wujud pengabdian kita,” tegasnya.
Arahan ini menjadi pengingat bahwa doa tidak akan bermakna tanpa tindakan nyata. Pelayanan publik yang adil dan mudah diakses adalah salah satu bentuk ibadah sosial yang membumi.
															Doa Bersama untuk Indonesia
Acara ditutup dengan doa penuh pengharapan yang dipimpin oleh H. Anwar Budi, S.Pd.I. Dalam keheningan, seluruh peserta memohon kepada Tuhan Yang Maha Esa agar bangsa Indonesia dijauhkan dari perpecahan, diberikan pemimpin yang bijaksana, serta masyarakat yang hidup dalam damai dan persaudaraan.
Air mata haru beberapa ASN menggambarkan keikhlasan hati. Bahwa di tengah hiruk-pikuk dunia, selalu ada ruang hening untuk berserah kepada Yang Maha Kuasa.
Makna dan Harapan ke Depan
Doa bersama ini lebih dari sekadar seremonial. Ia adalah refleksi mendalam bahwa:
ASN Kemenag adalah motor penggerak perdamaian.
Moderasi beragama bukan jargon, tetapi jalan hidup yang harus dijalani.
Persatuan hanya bisa dijaga bila keadilan ditegakkan dan pelayanan dimudahkan.
Kedamaian bangsa adalah tanggung jawab semua pihak, tanpa terkecuali.
Dari Tapanuli Selatan, pesan damai kembali digaungkan: meski bangsa ini tengah diuji dengan berbagai gejolak, kedamaian adalah harga mati. ASN Kementerian Agama hadir sebagai duta harmoni, pembawa kasih, dan penopang persatuan bangsa.
								
															




















2 thoughts on “ASN Kemenag Tapanuli Selatan Gelar Doa Bersama Lintas Agama: Menyatukan Hati, Memperkuat Persaudaraan, dan Memohon Kedamaian Bangsa”
Kemenag tapsel mantap
Tuhan Yesus memampukan kita untuk saling mengasihi, menghargai satu sama lain..
Amin
Kemenag Tapsel maju terus. Damailah Negeriku